Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Program Pendidikan

Platform Digital Dorong Inovasi Bidang Pendidikan

Foto : Antaranews

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim mengatakan, pihaknya menyediakan beragam platform digital untuk mendorong inovasi bidang pendidikan. Platform tersebut bentuk komitmen digitalisasi setiap aktivitas di kementerian.

"Dari semua inisiatif tersebut sebenarnya kekuatan platforms terbesar," ujarnya dalam Puncak Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) 2022, di Jakarta, Rabu (10/8).

Dia memaparkan, platform Merdeka Mengajar dihadirkan untuk mewadahi inovasi pembelajaran dari para guru. Inovasi tersebut bisa diakses dan diterapkan oleh guru lain yang sesuai kebutuhan dan masalahnya.

"Biaya pelatihan untuk 5 juta guru itu udah puluhan triliun nggak akan bisa kita mengadakan pelatihan. Dengan aplikasi dalam platform merdeka mengajar guru bisa belajar ecara mandiri. Itu powernya platform," jelasnya.

Selain itu, kata Nadiem, pihaknya membuat platform KedaiReka untuk menghubungkan para pakar di kampus dengan perusahaan melalui proyek-proyek. Ada dukungan pendanaan dalam platform tersebur untuk mendorong kolaborasi antara kampus dan perusahaan.

Dia menambahkan, untuk jenjang SMK disediakan program untuk mendorong kolaborasi dengan industri. Melalui SMK-Pusat Keunggulan, industri dilibatkan baik dalam pengadaan sarpras maupun SDM.

"Tugasnya pemerintah harusnya menjadi platform dan mengarahkan anggaran, uang rakyat untuk membuka kreativitas," tandasnya.

Momen Pandemi
Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kemendikbudristek, Nizam menerangkan, momen Pandemi Covid-19 mendorong teknologi menjadi pengaktif dan penguat. Guru-guru saat ini memiliki akses pada sumber belajar yang bagus dengan bantuan teknologi.

"Teknologi pada saat yang sama kita lihat menjadi transformer. Mentransformasikan anak-anak kita, guru-guru, dosen untuk menuju masa depan," tambahnya.
Dia menyebut, momen pandemi juga menjadi refleksi agar Indonesia menjadi bagian dari pencipta teknologi. Pihaknya mendorong kampus untuk mewujudkan hal tersebut. "Ketika kita menyadari pentingnya teknologi, pada saat yang sama kita juga menyadari pentingnya menjadi bagian untuk mencipta teknologi tadi," katanya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top