Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kursi Wagub DKI l Partai Gerindra Ajukan M Taufik untuk Posisi Wagub

PKS Usulkan Enam Calon Pengganti Sandi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Dua partai, PKS dan Gerindra bersaing untuk mendapatkan posisi Wagub DKI Jakarta.

JAKARTA - Penasihat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Triwisaksana (Sani) menyebut saat ini sudah ada enam calon wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno yang diusulkan ke DPP PKS

"Pertama Mardani, kedua Aher (Ahmad Heryawan), ketiga Pak Syaikhu, keempat Pak Nurmansah lubis, kelima saya merekomendasikan Pak Sakhir Ketua DPW sama Pak Suhaimi ketua fraksi," ujar Sani, saat dihubungi wartawan, Selasa (28/8).

Aher adalah mantan gubernur Jawa Barat. Sementara Syaikhu mantan calon gubernur Jawa Barat.

Dari keenam calon tersebut, nantinya akan dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh PKS. Salah satu kriterianya ialah sosok tersebut haruslah dekat dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. "Kriterianya orangnya jago, dekat dengan Pak Anies, kedua juga bisa komunikasi dengan DPRD dengan mitra yang lain, ketiga bisa mengelola birokrasi pemerintahan kira-kira itu," ujar Sani.

Sani pun berharap kursi DKI 2 dapat terisi setidaknya saat pembahasan APBD-Perubahan 2018. Dimana pembahasan tersebut harus selesai pada akhir tahun ini. "Saya juga sudah menyampaikan kalau bisa sih sudah ada wagub yang definitif pada saat pembahasan anggaran 2019. Jadi pak gub jangan jomblo kelamaan," ucap Sani.

Faktor Sandi

Sementara itu, Partai Gerindra akan melibatkan bakal cawapres Sandiaga S Uno untuk mengusulkan nama Wagub DKI pengganti dirinya. Namun Sandiaga enggan ikut terlibat pembahasan nama Wagub DKI. "Saya sudah tidak dilibatkan lagi dan saya menyatakan tidak ingin terlibat," ujar Sandiaga.

Sandiaga mundur dari posisi Wagub DKI saat memutuskan menjadi pendamping Prabowo Subianto pada Pilpres 2019. Sandiaga juga mundur dari Gerindra. "Jadi kalau misalnya masih dimintai pertimbangan, saya sampaikan kepada pimpinan partai politik bahwa saya tidak ingin dilibatkan karena saya ingin fokus untuk prosesi persiapan penetapan dari Pilpres 2019," ujarnya. Dia berpesan terhadap Wagub DKI nantinya bisa lebih baik. "Insya Allah lebih baik," tutur dia.

Selain itu, nama Mardani Ali Sera muncul nama M Taufik, Ketua DPRD DKI.

Mantan Politisi Demokrat Ruhut Sitompul menilai kalau kemungkinan besar kursi kosong ini akan ditempati oleh Taufik.

"Lihat pemilihan Wakil Gubernur DKI nanti sudah tajam itu antara Gerindra dan PKS. Dan kalau kalian tanya kira-kira siapa yang jadi, Gerindra si Taufik aku yakin itu," seru Ruhut di Rumah Cemara, Jalan Cemara No. 19, Menteng, Jakarta Pusat

Ia menilai kalau memilih Taufik menjadi Wakil Gubernur DKI merupakan salah satu strategi yang bagus. Sebab menurut Ruhut, Taufik memiliki pengalaman yang lebih banyak. Sehingga politisi Gerindra tersebut bisa disebut sebagai kandidat terkuat.

"Kalau dia yang menang, bagaimana sakit hatinya PKS, apalagi yang mereka mau calonkan Ali Sera. Kalau Ali Sera sudah lah udah selesai," pungkas Ruhut.

Baca Juga :
Robohkan Rumah

Sebelumnya, Sandi telah mengirimkan surat pengunduran diri dari jabatannya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, kepada Gubernur Anies Baswedan pada 10 Agustus lalu. Di mana tepat malamnya ia mendeklarasikan menjadi bakal calon Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto. Pada 27 Agustus lalu pun Sandi telah membacakan pernyataan berhenti sebagai Wakil Gubernur dalam rapat paripurna DPRD. Namun hingga kini nama penggantinya belum kunjung ada.

Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top