Pilpres AS, Pejabat Lebih Khawatir Soal Logistik Ketimbang Peretasan
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyapa pendukungnya saat kampanye pemilihan presiden Amerika Serikat di Greenville, North Carolina, pada Juli 2019 lalu
Senator AS dari Demokrat wilayah Oregon, Ron Wyden, yang duduk di komisi intelijen, mengatakan dalam konferensi itu bahwa dia tetap peduli pada buku pemungutan suara elektronik yang dapat terganggu dan pemungutan suara via internet oleh pasukan bersenjata (AS) di luar negeri.
Tapi Blaze dan yang lain mengatakan mereka terutama khawatir bahwa banyak daerah yang tak punya cukup dana untuk petugas harian pemilu untuk mengurusi suara yang masuk karena kondisi pandemi, dengan kemungkinan terjadinya protes dan gangguan, pada saat yang sama mereka merancang untuk jumlah terbanyak kertas suara yang dikirim lewat pos.
Christopher Krebs, direktur Keamanan Siber dan Badan Keamanan Infrastruktur, mengatakan rakyat sebaiknya memilih sedini mungkin dan bersiap menghadapi hasil pemilu yang tertunda.
Setiap penundaan mungkin jadi lahan subur terjadinya misinformasi baik untuk luar maupun dalam negeri, yang lain memperingatkan. Ant/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya