Peserta Perlu Akun Tes Masuk

JAKARTA - Calon peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 harus punya akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Hal ini juga berlaku bagi lulusan tahun 2020 dan 2021.

Demikian disampaikan Ketua Pelaksana LTMPT, Budi Prasetyo Widyobroto, dalam Sosialisasi SNMPTN, SBMPTN, dan Jalur Masuk UI 2022, di Jakarta, Kamis (6/1). "Jadi, yang akan ikut UTBK harus membuat akun LTMPT," ujarnya. Dia menegaskan, akun LTMPT baik tahun 2020 maupun 2021 tidak berlaku.

Dia menjelaskan, pembuatan akun LTMPT baru penting mengingat banyak perubahan, terutama perubahan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) siswa yang sudah lulus. Budi juga mengingatkan, yang sudah diterima di jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 tidak diizinkan mendaftar UTBK.

Menurutnya, masih sering terjadi peserta SNMPTN tidak daftar ulang, padahal sudah lulus. "Akhirnya tidak bisa ikut SBMPTN. Banyak perguruan tinggi negeri dan swasta jalur mandiri harus mengikuti UTBK SBMPTN," tandasnya.

Sementara itu, Staf Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Indonesia (UI), Mikael Januardi Ginting, menyatakan kuota untuk SNMPTN dan SBMPTN memang terbatas. Meski begitu, pihaknya memberi jalur dengan kuota yang lebih besar dari keduanya melalui Simak UI 2022.
Halaman Selanjutnya....