Pertamina International Shipping Berharap Koordinasi Mitigasi Atasi Insiden di Laut Diperkuat
Penyerahan penghargaan oleh Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PIS Surya Tri Harto terhadap Direktur Kepolisian Perairan dan Udara Kesatuan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), Kombes Pol Kobul Syahrin Ritonga, Komandan Polisi KP Baladewa 8002 Kompol Carito dan Muhdar sebagai Kasiops Basarnas Mataram beberapa waktu lalu.
JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) berharap sinergitas dalam mengatasi insiden yang menimpa kru kapal dan penyelamatan kargo pasca insiden semakin diperkuat. Dengan demikian kerugian yang diperoleh bisa dihindari.
Hal itu disampaikan Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PIS, Surya Tri Harto saat menyerahkan apresiasi berupa penghargaan kepada tim Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda NTB, Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri (Kapal Polisi Baladewa-8002), dan Badan Nasional Pencarian dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mataram atas jasa kedua instansi tersebut dalam upaya penyelamatan dan penanganan insiden kapal MT Kristin.
"PIS berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Ditpolair dan Basarnas dalam aksi cepat tanggap penyelamatan kapal MT Kristin yang mengangkut BBM Pertamina. Semoga hal ini bisa menjadi momen untuk menjalin hubungan lebih baik antara PIS, Basarnas, dan Ditpolairud," ujar Surya, saat penyerahan di Jakarta, Kamis (1/6).
Surya berharap dengan silaturahmi yang telah terjalin, koordinasi dalam mengantisipasi risiko dan mitigasi insiden ke depannya bisa berjalan dengan lancar dengan para pihak. Insiden yang telah terjadi, sekaligus menjadi pembelajaran berarti bagi para pihak untuk terus meningkatkan kewaspadaan sekaligus layanan perusahaan.
Penghargaan diserahkan oleh PIS sebagai bentuk apresiasi kepada dua lembaga yang telah banyak membantu dalam penanganan insiden lalu, bukan hanya aksi penyelamatan kru kapal tetapi juga penyelamatan kargo pasca insiden yang juga telah berhasil terangkut tanpa adanya dampak lingkungan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya