Pertama di Dunia, Google akan Gunakan Energi Nuklir untuk Pusat Data AI
Google telah memesan enam atau tujuh reaktor nuklir kecil dari Kairos Power di California.
MOUNTAIN VIEW - Google pada Senin (14/10) telah menandatangani kesepakatan "pertama di dunia" untuk membeli energi dari sejumlah reaktor nuklir mini untuk menghasilkan daya yang dibutuhkan untuk peningkatan penggunaan kecerdasan buatan AI.
Dilansir The Guardian, perusahaan teknologi AS tersebut telah memesan enam atau tujuh reaktor nuklir kecil (SMR) dari Kairos Power di California, dengan yang pertama akan selesai pada tahun 2030 dan sisanya pada tahun 2035.
Google berharap kesepakatan ini akan memberikan solusi karbon rendah untuk memberi daya pada pusat data, yang membutuhkan listrik dalam jumlah besar.
"Nuklir menyediakan sumber daya bersih yang tersedia sepanjang waktu yang dapat membantu kita memenuhi permintaan listrik dengan andal," kata perusahaan AS, yang dimiliki oleh Alphabet itu.
Ledakan ertumbuhan AI generatif , serta penyimpanan cloud, telah meningkatkan permintaan listrik perusahaan teknologi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya