Persipura Terdegradasi ke Liga 2

JAKARTA - Persipura Jayapura harus terdegradasi ke Liga 2 musim depan, meski berhasil mengamankan kemenangan 3-0 atas Persita Tangerang pada pekan terakhir Liga 1 Indonesia di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Kamis (31/3).

Meski mengamankan kemenangan berkat gol dari Yohanes Pahabol, Yehven Bokhasvili, dan Ramiro Fergonzi, Persipura harus rela untuk degradasi ke Liga 2 musim depan karena kalah head to head dengan Barito Putera.

Pada pertandingan lain, Barito Putera mampu menahan imbang Persib Bandung dengan skor 1-1 setelah Beni Oktovianto mencetak gol penyeimbang pada menit ke-84. Karena hasil ini, baik Persipura dan Barito Putera sama-sama memiliki 36 poin dari 34 pertandingan dan secara berurutan mengisi posisi ke-16 dan 15. Tim berjuluk "Mutiara Hitam" itu harus rela terdegradasi.

Persipura kalah head to head setelah dua kali pertemuan melawan Barito di Liga musim ini menelan kekalahan 0-3 di putaran pertama dan di putaran kedua takluk 0-1.

Persipura yang merupakan peraih juara terbanyak di kompetisi teratas Liga Indonesia dengan raihan empat gelar, untuk kali pertama terdegradasi dalam sejarah klub. Persipura mencatatkan diri mampu menjuarai kompetisi sebanyak empat kali pada musim 2005, 2008/2009, 2010/2011 dan 2013.

Sementara itu dari laga Persib kontra Barito, gol Persib dicetak Beckham Putra Nugraha pada menit ke-52 usai meneruskan umpan Frets Butuan. Sedangkan, gol balasan Barito Putera dicetak Beni Oktovianto pada menit ke-84.

PSS Selamat

Sementara itu, PSS Sleman selamat dari ancaman degradasi usai menaklukkan Persija dengan skor 2-0 pada laga pamungkas mereka di Liga 1 Indonesia 2021-2022, di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis.

Gol-gol PSS dilesakkan oleh Dave Mustaine yang dicetak melalui titik penalti, dan Kim Kurniawan. Kemenangan tersebut membuat PSS mengoleksi 39 poin dari 34 pertandingan. Angka tersebut cukup untuk memastikan skuad "Super Elang Jawa" tampil di Liga 1 Indonesia 2022-2023.

Pada pertandingan tersebut, Persija yang berada di peringkat delapan besar klasemen tidak menurunkan satu pun pemain asingnya sejak awal pertandingan.

Pelatih Persija Sudirman memasukkan tiga pemain U-20 yakni Rangga Widiansyah, Dony Pamungkas dan Braif Fatari dalam sebelas pertama. Posisi penyerang diserahkan kepada Muhammad Rafli Mursalim.

PSS yang membutuhkan kemenangan agar bertahan di Liga 1 mengambil inisiatif menyerang setelah wasit Iwan Sukoco memulai laga. Persija kelabakan dan melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti saat pertandingan memasuki menit keempat.

Dave Mustaine mengambil tendangan 12 pas dan menaklukkan kiper Persija Adixi Lenzivio. Skor 1-0 untuk keunggulan PSS bertahan sampai masa jeda.

Pada paruh kedua, PSS kembali membobol gawang Persija, tepatnya pada menit ke-82, via sundulan Kim Kurniawan. Tak ada gol tambahan setelahnya. PSS menang dengan skor 2-0 dan berhasil lolos dari degradasi. ben/S-2