Peringati Dies Natalis, Unair Bedah Buku Perjuangan Tentara Republik Indonesia Pelajar
Acara bedah buku ini mengulas aksi heroik TRIP, meski masih berstatus pelajar dan minim senjata, mereka tak gentar melawan penjajah.
"Dari materi dan isinya, jika ditulis oleh mahasiswa S3 buku ini akan kita akui sebagai disertasi karena obyektivitas dan orisinalitasnya luar biasa," kata Nasih.
Dia menambahkan, karya-karya berbobot semacam ini perlu dipublikasikan ke masyarakat luas agar masyarakat mendapat manfaat.
"Harus kita semarakkan agar masyarakat mendapat ilmunya," tuturnya.
Sebagai pembedah buku, Guru Besar Hukum Unair, Purnawan Basundoro, dan Nanda Avalist, seorang diplomat aktif, mahasiswa S3 di Curtin University Australia, sekaligus penerjemah dan editor buku dari Rayyana Publishing.
Ketua Pelaksana sekaligus perwakilan keluarga Roestono, Prasetio, mengatakan bahwa buku ini menjadi bagian dari sumbangsih keluarga kepada para pejuang TRIP.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya