Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peredaran Narkoba di Jatim Sangat Memprihatinkan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

SURABAYA - Jumlah pengguna narkoba aktif di Jawa Timur (Jatim) mencapai 900 ribu orang. Peredaran narkoba di wilayah ini sudah sangat memprihatinkan, menempati rangking dua nasional. Diharapkan semua elemen masyarakat dan pemerintah ikut membantu agar penyalahgunaan narkoba bisa ditekan.

"Sekarang agak sulit dicari karena peredarannya berkurang, yang meningkat adalah peredaran pil koplo atau dobel L. Namun, ini menjadi domain Polri," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim, Brigjen Pol Fathur Rohman, di Surabaya, Kamis (27/7).

Menurut Fathur, peredaran narkoba di Jatim selama 2017 mengalami penurunan 5 hingga 10 persen dibanding tahun lalu. BNNP Jatim akan menindak tegas para pengedar narkoba, termasuk penggunaan senjata api. Kalau di kepolisian ada peluru hampa, ada peluru karet, di BNN tak ada.

Senjata personel BNN semuanya peluru tajam. Jika ditangkap tidak menyerahkan diri, akan diberikan tembakan peringatan. Kalau masih lari, baru diberikan tindakan tegas. SB/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top