Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pentingnya Dialog untuk Mencegah Kehancuran Ekonomi Kawasan 

Foto : Istimewa

Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf dalam diskusi virtual terkait Persiapan Religion 20 di Jakarta, Jumat (30/9).

A   A   A   Pengaturan Font

Pria yang kerap disapa Gus Yahya itu menegaskan, dalam kenyataannya ada masalah-masalah besar yang mendasar terkait hubungan di antara kelompok-kelompok agama, dan tidak ada cara untuk bisa mencari jalan keluar dari masalah itu selain bahwa agama-agama dan para pemimpin-pemimpinnya itu harus berdialog secara jujur, tanpa menutup-nutupi, terus terang dan langsung menohok kepada sumber dari masalah-masalah yang ada.

Ia berpandangan, dengan dialog yang jujur, terus terang diharapkan terbuka kesempatan bagi agama-agama untuk juga secara nyata berkontribusi di dalam mencari jalan keluar dari berbagai permasalahan yang terjadi di dunia, dengan penyelesaian yang lebih baik.

"Semoga pertemuan R20 menghasilkan konsolidasi bagaimana menjaga perdamaian dunia, dan tidak hanya itu namun juga bisa meredam segala konflik ataupun kesenjangan yang terjadi di belahan dunia, terutama yang mengatasnamakan agama,"ungkapnya.

Rencanaya, akan ada 30 pembicara dari berbagai pemuka agama dari seluruh negara-negara peserta G20 di Forum R20 "Yang sudah terkonfirmasi ada 30 pemuka agama dari seluruh dunia, terutama yang negaranya ikut serta dalam G20,"imbuhnya.

Setelah menggelar acara di Bali, PBNU akan mengajak pemuka pemuka agama dari seluruh negara yang hadir untuk melihat praktik kehidupan beragama di Jawa, termasuk Yogyakarta. Ia tegaskan, Indonesia aman dari konflik karena adanya Pancasila yang mempersatukan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top