Peningkatan Produksi Daging Stagnan
Tak hanya itu, sambung Esther, peternak umumnya menjadikan aktivitas beternak sebagai usaha sampingan. Pengetahuan dan skill mereka dinilai juga kurang. Bimbingan teknis dari penyuluh kurang disebabkan kekurangan tenaga penyuluh.
Untuk itu, Esther menyarankan Badan Pangan Nasional (Bapanas) secepatnya berkoordinasi dengan Kementan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Koordinator bidang Perekonomian untuk penyediaan bahan pangan.
Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Abdullah Mansuri, mengatakan para pedagang mengeluhkan lonjakan harga daging sapi. "Beberapa teman pedagang mengaku bahwa enggak kuat dengan harga yang cukup tinggi. Makanya, dia meminta saran gimana kalau mogok lagi aja biar harganya turun," tutur Abdullah.
Dia menyebut harga daging sapi naik dari kondisi normal di kisaran 115-125 ribu rupiah per kilogram (kg) menjadi 160 rupiah ribu per kg. Sementara itu, harga daging sapi bagian paha belakang sekitar 135-160 ribu rupiah per kg. Hal yang sama juga pada harga daging sapi murni dari sebelumnya 115 menjadi 132 ribu rupiah per kg.
Sistem Integrasi
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya