Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Penguatan Tanggul dan Pompa untuk Cegah Banjir di Jakbar

Foto : ANTARA/Aprillio Akbar

Warga beraktivitas di dekat tanggul laut yang telah selesai dibangun di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta, Senin (11/2/2019). Pembangunan tanggul laut tersebut merupakan bagian dari program Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota Negara atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) untuk mencegah ancaman banjir rob serta penataan kawasan pesisir pantai utara Jakarta dan sekitarnya.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memperkuat tanggul dan menyiagakan 12 unit pompa apung serta lima unit pompa bergerak di Kali Semongol, Jakarta Barat (Jakbar) guna mencegah banjir akibat gelombang laut pasang maupun hujan deras.
"Kami melakukan penguatan tanggul kali sebagai upaya menanganinya," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Yusmada Faizal melalui keterangan tertulis di Jakarta, kemarin.
Yusmada mengatakan, upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI itu untuk mengantisipasi banjir di daerah terdampak banjir kawasan RT 1-8/RW 04 Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakbar.
Menurut Yusmada, banjir yang melanda warga Tegal Alur itu akibat hujan berintensitas tinggi pada 18 Januari 2022 disertai gelombang pasang air laut (rob) berdampak terhadap Kali Semongol sehingga meluap.
Yusmada menyebutkan wilayah RT1-8/RW04 Tegal Alur merupakan dataran rendah dan banyak cekungan di sekitar Kali Semongol/Kamal dan bermuara di Kamal Muara. "Masyarakat diimbau untuk waspada saat hujan kembali turun dan air laut pasang," ujar Yusmada.
Yusmada menjelaskan Kali Semongol juga berada di pinggir Tegal Alur Kalideres dan hulunya ada di perbatasan Kota Jakarta-Tangerang serta bermuara di Kamal Muara yang terpengaruh pasang surut air laut.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top