Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pengiriman Migran Ilegal Jauhi Bandara Soetta

Foto : ANTARA/Azmi Samsul Maarif

Plt. Kepala BP3MI Banten Dharma Saputra.

A   A   A   Pengaturan Font

Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mendeteksi adanya jalur baru penyelundupan pekerja migran ilegal yang dilakukan sindikat tindak pidana perdagangan orang jaringan internasional.

TANGERANG - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mendeteksi adanya jalur baru penyelundupan pekerja migran ilegal yang dilakukan sindikat tindak pidana perdagangan orang jaringan internasional.

"Kita memperkirakan modus penyelundupan pekerja migran bergeser ke bandara lain setelah penggagalan di Bandara Soetta terhadap 38 pekerja migran," ucap Pelaksana Tugas Kepala BP3MI Banten, Dharma Saputra, di Tangerang, Minggu (12/2).

Menurut dia, dugaan pengalihan jalur pengiriman pekerja migran setelah Bandara Soekarno-Hatta dianggap tidak aman. "Jadi, setelah terungkapnya pengiriman calon pekerja migran nonprosedural di Bandara Soekarno-Hatta, mereka menggeser ke bandara lain," ujarnya.

Dharma menyebutkan untuk lokasi lain yang ditargetkan para sindikat dalam penyaluran pekerja migran nonprosedural tersebut adalah Bandara Internasional Juanda, Surabaya. Kendati demikian, dia juga telah minta otoritas pengelola penerbangan setempat untuk bekerja sama memantau upaya memberangkatkan pekerja migran ilegal.

"Kami juga mengimbau kepada maskapai agar bekerja sama terkait modus tujuan untuk dapat mengidentifikasi sejak awal," ujarnya. Dharma juga mengingatkan aparat pengamanan seluruh bandara untuk dapat memperhatikan terjadinya peningkatan jumlah pemesanan tiket penerbangan secara mencolok. Hal itu merupakan modus para sindikat tindak pidana perdagangan orang.

"Jika ada booking tiket penerbangan dalam jumlah banyak, perlu dicurigai. Jadi itu harus diperhatikan," ungkapnya. Sebelumnya, Jumat (10/2), Polresta Bandara Soekarno Hatta berhasil membongkar sindikat tindak pidana perdagangan orang melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top