Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembiayaan Pembangunan l Kementerian Keuangan Luncurkan Platform SDG Indonesia One

Pengelolaan Dana SDGs Diperbaiki

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Sumber modal SDG Indonesia One berasal dari privat, filantropis, lembaga donor, lembaga kreditur multilateral dan bilateral, perbankan, asuransi, dan investor.

Jakarta - Kementerian Keuangan meluncurkan SDG Indonesia One sebagai sebuah platform kerja sama pendanaan terintegrasi untuk mendukung pembangunan infrastruktur beriorientasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDGs).

"SDG Indonesia One menunjukkan tidak hanya kepedulian, namun juga kemampuan untuk menjalankan program pembangunan, mengatasi berbagai isu pembangunan di Indonesia," kata Menteri Keuangan, Sri Mulyani, di Gedung Dhanapala, Jakarta, Jumat (5/10).

SDG Indonesia One merupakan platform atau wadah yang mengombinasikan sumber-sumber dana untuk proyek di Indonesia yang sesuai dengan sektor prioritas dalam mencapai target SDGs. SDG Indonesia One menyediakan sejumlah fasilitas, antara lain pengembangan proyek (development facility), fasilitas mitigasi risiko (de-risking facility), fasilitas pembiayaan (financing facility), dan fasilitas investasi (equity fund).

Sumber modal berasal dari antara lain privat, filantropis, lembaga donor, lembaga kreditur multilateral dan bilateral, perbankan, asuransi, dan investor. Sementara tipe produknya antara lain hibah, bantuan teknis, pinjaman dan ekuitas, dan penelitian.

Penggunaan dana untuk mendukung 15 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dengan sektor prioritas antara lain kesehatan, pendidikan, energi terbarukan, dan infrastruktur.

"Dengan platform ini kami berharap bisa memberikan pelajaran bagi dunia bagaimana Indonesia meng-organize dirinya sendiri secara lebih baik sehingga kita mampu menyelesaikan berbagai persoalan pembangunan secara lebih berkualitas," kata Sri Mulyani.

Pembentukan dan pengelolaan platform SDG Indonesia One dilakukan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Sosialisasi platform ini juga akan dilakukan pada Pertemuan Tahunan IMF-WB 2018 di Bali.

Dalam kesempatan yang sama, pendiri CK Hutchison Holdings, Li Ka Shing, memberikan bantuan berupa donasi sebesar lima juta dollar AS atau sekitar 75 miliar rupiah melalui platform SDG Indonesia One. Donasi tersebut diperuntukkan bagi para korban bencana tsunami dan gempa di Palu, Sigi, dan Donggala, Sulawesi Tengah.

Komitmen Awal

Sementara itu, PT SMI mencatat total komitmen awal dari mitra strategis untuk platform kerja sama pendanaan terintegrasi SDG Indonesia One sebesar 2,34 miliar dollar AS atau sekitar 34,5 triliun rupiah. Sebagai rinciannya, pengembangan proyek 40,2 juta dollar AS, fasilitas mitigasi risiko 1,92 miliar dollar AS, fasilitas pembiayaan 316 juta dollar AS dan fasilitas investasi 62 juta dollar AS.

Jumlah komitmen tersebut masih dapat bertambah. Beberapa mitra yang terlibat antara lain The New Zealand Aid Programme, Climate Policy Initiative (CPI), The Japan International Cooperation Agency (JICA), United States Agency for International Development (USAID), dan PT Adaro Energy.

"Hingga saat ini, berbagai mitra strategis memberikan dukungan dan respons positif," ujar Direktur PT SMI, Emma Sri Martini, di Jakarta, kemarin.

Mitra pemerintah akan mendapatkan manfaat seperti memperoleh akses dalam meraih peluang pasar di Indonesia dan melakukan mitigasi dan mempercepat pelaksanaan dengan kemitraan strategis bersama PT SMI.

mad/Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top