Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Politik Thailand I Analis: Putri Thaksin, Paetongtarn Shinawatra, Kembali Berpeluang Jadi PM

Pengadilan Pecat PM Srettha karena Kasus Etika

Foto : AFP/MANAN VATSYAYANA

Pemecatan Srettha l ­Foto dokumentasi pada 12 Mei 2023 memperlihatkan Srettha Thavisin (kanan) mengambil foto diri bersama dengan putri mantan PM Thaksin Shinawatra, Paetongtarn, di Bangkok. Pada Rabu (14/8), Mahkamah Konstitusi Thailand memecat PM Srettha Thavisin dan pemecatan ini membuka peluang bagi Paetongtarn untuk menjabat sebagai PM berikutnya.

A   A   A   Pengaturan Font

Srettha meninggalkan jabatannya setelah kurang dari setahun menjabat dan ia merupakan perdana menteri ketiga dari Partai Pheu Thai yang dikeluarkan oleh Mahkamah Konstitusi. Mantan taipan properti berusia 62 tahun itu mengatakan dia sedih karena dicap tidak jujur, namun akan mematuhi keputusan pengadilan.

"Saya menghormati putusan tersebut. Saya tegaskan kembali bahwa selama hampir satu tahun saya menjalankan peran ini, saya telah berusaha dengan niat baik untuk memimpin negara dengan kejujuran," kata Srettha kepada wartawan di luar kantornya.

Politik Thailand telah mengalami ketidakstabilan kronis selama dua dekade, yang ditandai dengan kudeta, aksi protes jalanan, dan perintah pengadilan, yang sebagian besar dipicu oleh pertarungan jangka panjang antara militer, kelompok pro-royalis, dan partai-partai progresif yang terkait dengan patriark Pheu Thai, Thaksin Shinawatra.

Atas pemecatan Srettha ini maka Wakil Perdana Menteri Phumtham Wechayachai akan menggantikannya sebagai penjabat sementara sampai parlemen bertemu untuk memilih penggantinya yang bisa dilakukan paling cepat pada Jumat (16/8) mendatang.

Berdasarkan peraturan Thailand, PM baru harus dipilih dari daftar kandidat partai yang diajukan menjelang pemilu tahun lalu. Selain Srettha, calon dari Partai Pheu Thai antara lain putri Thaksin yang bernama Paetongtarn Shinawatra.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top