Penerapan Kurikulum Merdeka Bukan Sebatas Ubah Istilah
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nunuk Suryani
Pelajar Pancasila
Nunuk mengungkapkan, implementasi KM dan PMM mendukung Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Dalam praktiknya, P5 butuh waktu lebih banyak untuk pengembangan kompetensi dan karakter melalui pembelajaran kelompok sesuai konteks nyata di sekolah masing-masing.
"Semoga murid kita berkesempatan untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat yang kompeten sesuai Profil Pelajar Pancasila," tandasnya.
Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah, Kemendikbudristek Iwan Syahril menyatakan, pembelajaran melalui Kurikulum Merdeka sangat relevan dengan kebutuhan zaman. Peserta didik tidak hanya dibekali pengetahuan.
KM menekankan pentingnya pengalaman di luar kelas. Hal tersebut dapat membantu peserta didik kita untuk memahami bahwa belajar berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya