Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peneliti BRIN sebut wisata perdesaan untuk pembangunan berkelanjutan

Foto : ANTARA/Jessica Wuysang

Ilustrasi - Sejumlah wisatawan domestik bermain di laut di Pulau Lemukutan, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Minggu (23/6).

A   A   A   Pengaturan Font

“Potensi Indonesia cukup mengagumkan. Menurut saya jagoan untuk daya tarik yang sifatnya khas Indonesia, sehingga peluangnya cukup besar untuk dikembangkan sebagai destinasi pariwisata kelas dunia."

Jakarta -- Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Roby Ardiwidjaja menyatakan wisata perdesaan yang menyuguhkan berbagai minat khusus dan memotivasi wisatawan berkunjung ke desa menjadi jawaban dalam upaya mendukung pembangunan berkelanjutan.

"Potensi Indonesia cukup mengagumkan. Menurut saya jagoan untuk daya tarik yang sifatnya khas Indonesia, sehingga peluangnya cukup besar untuk dikembangkan sebagai destinasi pariwisata kelas dunia," kata peneliti Pusat Riset Ekonomi Industri, Jasa, dan Perdagangan BRIN tersebut dalam lokakarya yang dipantau di Jakarta, Senin.

Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2023, Indonesia memiliki 83.971 desa/kelurahan. Sedangkan, jumlah kota hanya ada 98 kota dan 416 kabupaten.

Roby memandang bila orientasi pembangunan dari kota tanpa melibatkan desa, maka hal itu akan berdampak terhadap puluhan ribu desa di seluruh Indonesia.

"Seyogyanya pembangunan harus dari desa, sebab kalau pembangunan dari kota, orang-orang desa akan datang ke kota, sehingga yang terjadi di desa adalah urbanisasi dan kekurangan sumber daya manusia," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : Antara, Sujar

Komentar

Komentar
()

Top