Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebijakan Energi | Pendanaan Transisi Energi melalui Skema JETP Capai 250-300 Juta Dollar AS

Penawaran Pensiun PLTU "Overvalue"

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Terkait Komitmen dalam KTT G20 ini, Presiden Joko Widodo memerintahkan jajarannya untuk membentuk gugus tugas (task force) khusus guna menindaklanjuti kesepakatan multilateral dan bilateral yang terbentuk selama rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali.

"Ini betul-betul yang paling penting segera ditindaklanjuti dengan membentuk task force untuk menyelesaikan kesepakatan-kesepakatan," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait evaluasi pelaksanaan KTT G20 di Kantor Presiden, Senin (28/11).

Ekonom Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Esther Sri Astuti, mengatakan follow up yang disampaikan Presiden itu penting, tetapi semestinya tidak hanya follow up kesepakatan yang sudah disepakati bersama dalam G20.

"Namun juga perlu mempererat kerja sama dengan negara-negara G20 terkait lima agenda yang dibicarakan dalam G20, seperti transformasi digital, green evonomy, blue economy, industry revolution, circular economy, agar Indonesia dapat memetik benefit dari G20 meeting kemarin," pungkasnya.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top