Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Penanggulangan Tuberkulosis Perlu Kemitraan Berbagai Pihak

Foto : istimewa

TBC

A   A   A   Pengaturan Font

Organisasi tersebut juga melibatkan berbagai stakeholder terkait dalam diskusi tersebut, diantaranya Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, D.H.S.M., M.A.R.S selaku Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit KEMENKES RI, dr. Ahmad Fuady, M.Sc., Ph.D., selaku Peneliti TBC Indonesia, dan Yulinda S. selaku Manajer Kasus TBC RO RSUP Persahabatan, termasuk di Nurul sendiri.

"Tidak dapat dipungkiri bahwa mengatasi tuberkulosis memerlukan upaya keras dan kesabaran yang besar, namun hasilnya adalah kesembuhan yang sangat berharga," ungkapnya.

Selain membutuhkan bantuan obat-obatan dan pengawasan yang ketat, penderita TBC juga harus mendapatkan dukungan secara moril dari kerabat terdekatnya. Peneliti TBC Indonesia dr. Ahmad Fuady, M.Sc., Ph.D., mengatakan tidak ada seorang pun yang menginginkan sakit. Harus diakui, individu yang mengidap tuberkulosis adalah bagian dari masyarakat, oleh karena itu, penting untuk memperkuat aspek pencegahan penyakit guna mengurangi risiko terkena penyakit tersebut.

"Namun ketika sudah terjadi, kolaborasi dalam proses penyembuhan menjadi kunci penting. Melihat adanya kerja keras antara pemerintah, organisasi non nirlaba, lembaga masyarakat dan lain-lain dalam memerangi penyakit TBC ini, hal ini tentunya patut diapresiasi," paparnya.

Perwakilan Kementrian Kesehatan RI dr. Tiffany Tiara Pakasi, MA menyatakan terima kasih atas semua upaya yang telah dilakukan untuk menekan angka tuberkulosis di Indonesia. Ia berharap semoga di masa pemerintahan yang baru, dapat mempertahankan prestasi ini dan terus berkomitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top