Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kualitas SDM

Penanganan "Stunting" Terbentur Ego Sektoral 

Foto : bkkbn.go.id

Sekretaris Utama Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Tavip Agus Rayanto

A   A   A   Pengaturan Font

PADANG Sekretaris Utama Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Tavip Agus Rayanto menilai penanganan stunting atau kekerdilan di daerah masih terbentur dengan ego sektoral sehingga tidak berjalan optimal.

"Kita telah melantik Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) secara nasional hingga tingkat provinsi dan kota kabupaten namun setelah dilantik tidak ada lagi kegiatan dan banyak diam," kata dia saat membuka Evaluasi TPPS tingkat Sumbar di Padang, kemarin.

Ia mengatakan Presiden sejak 5 April 2018 telah memerintahkan untuk mengoptimalkan koordinasi lintas sektor dalam rangka penanganan stunting.

Hal ini dilakukan karena stunting menjadi isu penting dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul atau generasi emas pada 2045.

Menurut dia alokasi anggaran penanganan stunting cukup besar untuk Indonesia mulai dari 2019 sebesar Rp29 triliun lebih, naik di 2021 menjadi 35,3 triliun dan 34,6 triliun rupiah di 2022.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top