Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemprov Akan Merevitalisasi Sejumlah Ruas Jalan di Jabar

Foto : Koran Jakarta / Teguh Raharjo

Pembangunan “Flyover” - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (kanan), Selasa (3/9), di Kota Bandung, menandatangani prasasti peresmian pembangunan tiga flyover di Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, dua di antaranya berada di Kota Bandung, yakni Jalan Jakarta dan Jalan Laswi.

A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan merevitalisasi jalan tingkat provinsi agar memiliki standar yang sama di seluruh kabupaten dan kota. Revitalisasi dilakukan dengan menambah lebar jalan menjadi minimal tujuh meter, dari sebelumnya hanya empat hingga lima meter saja.

"Kami akan standarkan jalan provinsi, lebarnya tujuh meter. Saat ini masih ada yang hanya selebar empat meter. Jalan utama di kabupaten atau kota di Jabar akan dibuat seperti di Kota Bandung, minimal seperti jalan Asia Afrika, sehingga menarik dan lebih layak," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Jabar, Koswara, pada acara Jabar Punya Informasi (Japri), di Bandung, Selasa (3/9).

Koswara mempersilakan masyarakat untuk memantau kinerja pembangunan jalan di Jabar melalui aplikasi Teman Jabar. Aplikasi ini merupakan aplikasi untuk memonitor kondisi jalan-jalan di Jabar sekaligus wujud transparansi atas berbagai proyek pembangunan jalan yang sedang dikerjakan.

Menurut Koswara, ini real time, masyarakat bisa melihat proses pekerjaan pembangunan jalan. Masyarakat diajak untuk melaporkan jika ada yang tidak sesuai di lapangan dengan rencana pemprov.

Pada kesempatan tersebut, Koswara mengatakan pembangunan tiga jembatan layang yang dimulai hari ini merupakan proyek strategis di Jabar yang akan diselesaikan secepatnya. Dua titik di Bandung sudah groundbreaking, sekaligus di Kota Sukabumi pada hari ini dimulai pengerjaannya. Akhir tahun 2020 targetnya selesai.

Koswara menambahkan, flyover di Kota Sukabumi akan dibangun sepanjang 45,8 meter dengan anggaran fisik pembangunan mencapai 33,1 miliar rupiah tahun 2019.

tgh/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top