Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemkot Palembang Menaikkan Target PAD Jadi 1,4 Triliun pada 2023

Foto : Dok. Pemkot Palembang

Wali Kota Palembang H Harnojoyo.

A   A   A   Pengaturan Font

Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang resmi menaikkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023.

Wali Kota Palembang H Harnojoyo pada Selasa (20/12), memproyeksikan target PAD Kota Palembang secara keseluruhan pada 2023 mencapai Rp1,4 triliun. Adapun Harnojoyo merinci untuk 11 jenis pajak ditargetkan mencapai Rp1,2 triliun. "Untuk 11 jenis pajak ditentukan Rp1,2 triliun," ujar Harnojoyo seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Palembang.

Kenaikan ini berkaca pada target pajak 2022 yang juga naik menjadi Rp1,080 triliun dari yang sebelumnya sebesar Rp1,070 triliun. Adapun Harnojoyo menjelaskan kenaikan ini terjadi setelah ada perubahan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P).

Sebagai informasi, APBD-P merupakan penyempurnaan dan perbaikan atas APBD tahun berjalan, dengan mempertimbangkan berbagai hal mencakup pencapaian dari target pendapatan dan realisasi belanja yang telah dilaksanakan.

Harnojoyo pun optimis target sebanyak ini diyakini tercapai pada akhir Desember 2022. Pasalnya, hingga 13 Desember 2022, capaian pajak daerah Kota Palembang sudah memuaskan, yakni Rp1,005 triliun. Hal inilah yang lantas disebut Harnojoyo menjadi acuan dinaikkannya target PAD untuk tahun depan.

"Capaian ini menjadi salah satu acuan kita menaikkan target di 2023, selain ada faktor potensi pajak lainnya," kata Harnojoyo.

Walau begitu, Harnojoyo menuturkan target PAD Kota Palembang sebesar Rp1,2 triliun untuk target 11 jenis pajak daerah ini akan berubah naik atau turun melihat situasi ekonomi secara umum di masyarakat pada APBD-P nantinya.

"Melihat situasi nantinya pada APBD-P, jika membaik maka target bisa naik seperti tahun ini," ujarnya.

Seperti diketahui hingga 13 Desember 2022, kas daerah sudah mengantongi uang dari pembayaran pajak rakyat sebanyak Rp1,005 triliun atau 93,08 persen.

Kepada Badan Pengelolaan Pajak Daerah (BPPD) Palembang, Herly Kurniawan mengatakan, capaian tersebut didukung dari pembayaran sejumlah pajak yang melampaui target sebelumnya. Di antaranya disokong oleh pajak berpotensi besar, seperti Pajak Hiburan target Rp180 miliar tercapai 101,42 persen atau Rp182 miliar.

Sementara, Pajak Penerangan Jalan Sumber Lain (PLN) ditarget Rp235,5 miliar sudah tercapai 90,19 persen atau Rp212 miliar. Pajak dengan potensi besar lainnya yakni Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), dari target Rp264 miliar, sudah tercapai 96,18 persen atau Rp253,9 miliar.

"Pajak BPHTB dengan target Rp248,4 miliar tercapai Rp213,5 miliar atau 85,96 persen," kata Harnojoyo


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top