Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemkab Nganjuk Dorong Percepatan Penurunan Stunting

Foto : Dok. Pemkab Nganjuk

Pemkab Nganjuk Dorong Percepatan Penurunan Stunting

A   A   A   Pengaturan Font

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk mendorong segenap kepala organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menekan angka gagal tumbuh pada anak atau stunting di Kabupaten Nganjuk. Hal tersebut penting, karena ini juga manjadi program dari pemerintah pusat untuk memerangi atau menurunkan angka stunting di masing-masing daerah.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nganjuk, Nur Solekan menyampaikan, penurunan angka stunting menjadi salah satu fokus yang akan ditangani Pemkab Nganjuk. Ini sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) saat Rakornas 2023.

"Ini merupakan salah satu quick respon kita terhadap kegiatan kemarin (rakornas 2023) di jalankan bapak presiden beserta seluruh jajaran kementerian dan kepala daerah seluruh Indonesia. Di mana dalam pengarahnya salah satu yang harus ditangani oleh pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi adalah stunting," kata Nur Solekan saat membuka dan memberikan arahan pada Rapat Koordinasi Stunting di Ruang Rapat Sekda, dikutip dari laman resmi Pemkab Nganjuk, Rabu (25/1).

Dalam arahannya, Nur Solekan menambahkan bahwa penanggulangan stunting menjadi salah satu program prioritas Pemkab Nganjuk yang harus dilaksanakan oleh masing-masing perangkat daerah di Kota Bayu. Menurutnya, penanggulangan stunting bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan dan Dinas PPKB, melainkan juga menjadi tanggung jawab kita semua sampai ke tingkat desa.

"Maka harus ada upaya-upaya terobosan tidak hanya IT (informasi dan teknologi) tetapi yang lebih penting adalah bagaimana example yang dijalankan oleh pemerintah daerah dalam penangan stunting," ucapnya.

Seperti diketahui, sebelumnya Pemkab Nganjuk juga pernah mendapatkan penghargaan di tingkat nasional dalam kategori edukasi masyarakat dalam pencegahan Stunting. Inovasi pencegahan stunting dengan Ceting E Abah Kolel (Cegah Stunting Manfaatkan Bank Sampah, Pekarangan, dan Kolam Lele) menjadi perhatian pemerintah pusat.

Ini setelah program Ceting E Abah Kolel yang diterapkan di Desa Senjayan, Kecamatan Gondang dinilai efektif dan mampu menurunkan angka stunting di Desa Senjayan Kabupaten Nganjuk. Dengan peran Kader Kesehatan, PKK Desa, Tokoh Masyarakat dan RT/RW, dengan didukung oleh dinas terkait di Nganjuk bisa terlaksana dengan baik.

Sebagai informasi, kegiatan Rakor Stunting tersebut, dihadiri oleh Tim percakapan penurunan Stunting kabupaten Nganjuk. Hadir kepala OPD terkait di Kabupaten Nganjuk.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top