Pemerintah Harus Bisa Atasi Impor dengan Produk Dalam Negeri
ZAINAL ABIDIN Pakar Pertanian dari UPN Veteran - Ini murni bergantung pada kesungguhan pemerintah membuktikan komitmennya dalam memberantas ketergantungan pada impor dan menggantikannya dengan produk substitusi dalam negeri.
Sementara itu, Guru Besar Ekonomi Pertanian UGM, Masyhuri mengatakan sebaiknya Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman fokus mengerjakan apa yang perlu dikerjakan untuk benar-benar mewujudkan swasembada pangan. Angka impor pangan yang makin tinggi dari tahun ke tahun tidak bisa hanya dijawab dengan perasaan optimistis.
"Apalagi proyek-proyek untuk mengejar swasembada seperti food estate saja gagal. Bahkan secara keorganisasian saja sulit dimengerti Kemenhan dapat proyek food estate kan tidak ada hubungannya," kata Masyhuri.
Sekelas Mentan, menurut Masyhuri, sebaiknya membuat pernyataan dengan data yang akurat sehingga seluruh pelaku pertanian bisa respect atas rencana dan kebijakan yang diambilnya.
Apa yang disampaikan Zainal dan Masyhuri ini menanggapi pernyataan Mentan. Mentan optimistis bisa mewujudkan swasembada pangan di Indonesia dalam kurun waktu tiga tahun ke depan.
"Meski saat ini kita impor beras, tapi tiga tahun ke depan kita optimistis sanggup mengembalikan Indonesia menjadi negara yang swasembada pangan," ujar Mentan pada kunjungan kerja di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, untuk menghadiri Temu Teknis Perkebunan, Sabtu (14/1).
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya