Pemerintah Fokus Tingkatkan Konektivitas

BANDUNG - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko mengatakan pemerintah membangun banyak infrastruktur dengan tujuan membuat konektivitas antara berbagai daerah di seluruh Indonesia. Konektivitas tersebut diharapkan dapat membantu mendorong pembangunan ekonomi nasional.

"Seringkali dikatakan bahwa Presiden Jokowi hanya fokus membangun infrastruktur. Padahal, di balik infrastruktur yang dibangun secara luar biasa itu, terdapat aspek lain yang menyangkut konektivitas. Dengan konektivitas atau ketersambungan, di situlah bangsa ini akan menuju kepada peradaban yang lebih maju," kata Moeldoko di hadapan jamaah Masjid Salman ITB, Bandung, Jawa Barat, Selasa (29/5) petang.

Sembari menunggu saat berbuka puasa, dalam kegiatan bertajuk Inspirasi Ramadan (IRAMA) yang dihadiri ratusan mahasiswa ITB, rektor, dosen, serta pengurus Masjid Salman, Moeldoko memaparkan berbagai kebijakan pemerintah yang berorientasi kepada pengembangan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul.

"Salah satu yang sekarang dikerjakan dan dimonitor secara kontinyu oleh Presiden Jokowi adalah program pencegahan stunting atau bayi yang menderita kekurangan gizi sejak dalam kandungan hingga seribu hari sejak dilahirkan," ujarnya. Menurut Moeldoko, kampanye pencegahan stunting ini sangat penting karena jika bayi sudah menderita stunting, secara fisik tubuhnya akan lebih kerdil dibandingkan dengan anak-anak normal, dan kecerdasannya pun lebih rendah dari anak-anak lainnya.

Apabila stunting tidak dicegah atau angkanya tidak diturunkan, dalam jangka panjang beban negara akan menjadi semakin berat, karena anak-anak yang menderita stunting juga lebih rentan terhadap berbagai penyakit. "Stunting ini tidak semata-mata persoalan kekurangan gizi akibat kelangkaan makanan bergizi, tetapi juga karena persoalan gaya hidup.
Halaman Selanjutnya....