![Pemerintah Dorong Inovasi Perumusan Kebijakan](https://koran-jakarta.com/images/article/pemerintah-dorong-inovasi-perumusan-kebijakan-220916103539.jpg)
Pemerintah Dorong Inovasi Perumusan Kebijakan
![Pemerintah Dorong Inovasi Perumusan Kebijakan](https://koran-jakarta.com/images/article/pemerintah-dorong-inovasi-perumusan-kebijakan-220916103539.jpg)
Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator bidang Perekonomian
"Untuk melaksanakan reformasi struktural dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, Pemerintah melakukan berbagai inovasi kebijakan seperti pembuatan Undang-Undang Cipta Kerja, pengembangan IKN, pembangunan ekonomi hijau, program Pemulihan Ekonomi Nasional, program Kartu Prakerja dan ketahanan pangan," ujarnya.
Ekonomi Hijau
Selain itu, Airlangga juga menyampaikan konsep ekonomi hijau menjadi penting setelah terjadi pandemi Covid-19 dan fenomena perubahan iklim yang menyadarkan bahwa pembangunan ekonomi harus dilakukan secara berkelanjutan. Pembangunan harus dilakukan dengan rendah karbon untuk mendukung komitmen Indonesia mencapai target emisi nol bersih dan menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi mendatang.
"Di masa pandemi, Pemerintah terus mendukung berbagai kebijakan yang akomodatif dan mendorong pertumbuhan bisnis melalui Program PEN. Pada 2022, pemerintah telah mengalokasikan Program PEN sebesar 455,62 triliun rupiah, meliputi bidang kesehatan, perlindungan masyarakat, dan penguatan pemulihan ekonomi," jelas Airlangga.
Dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM), pemerintah telah menyiapkan Program Kartu Prakerja. Program ini merupakan bentuk inovasi pelayanan publik yang 100 persen dioperasikan secara digital melalui kemitraan multi stakeholder. Pemerintah juga mendorong kebijakan yang menjamin ketahanan pangan untuk menciptakan pangan yang terjangkau dan aman bagi generasi sekarang dan mendatang.
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya