Pemerintah Diminta Hentikan Rencana Impor Beras
Di saat negara-negara lain berlomba memperbaiki sistem pangan dalam negeri dengan memperkuat produksi pangan dari dalam, pemerintah justru sebaliknya.
"Lalu, apa artinya program peningkatan produksi yang sudah dilakukan. Untuk apa janji berdaulat pangan yang dalam dua periode digaungkan? Bukankah program pencetakan kawasan pertanian skala luas food estate sudah dijalankan sejak 10 tahun lalu dan diperluas satu tahun ke belakang, harusnya sudah mampu menjawab persoalan ini," kata Said.
Said bahkan sangsi dengan program food estate yang banyak diragukan banyak kalangan.
"Jangan sampai food estate bukan upaya untuk memperkuat cadangan pangan, tapi hanya untuk melayani kepentingan sekelompok tertentu seperti rencana impor beras," kata Said.
Pemerintah, jelasnya, tidak punya niat serius mewujudkan kedaulatan petani dan pangan, hanya sebatas melempar slogan dan pujian pada pertanian, ketika sektor tersebut mampu tumbuh di tengah pandemi dan saat sektor yang lain terguncang hebat.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya