Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sekolah Pelosok

Pembenahan Manajemen Sekolah Tingkatkan Kualitas Pembelajaran

Foto : Istimewa

Kepala Sekolah SD Perdana Ketapang, Kalimantan Barat, Deny Ariyanto,

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepala Sekolah SD Perdana Ketapang, Kalimantan Barat, Deny Ariyanto, fokus membenahi manajemen sekolah dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran. Kondisi sekolah di wilayah terpencil membuat peningkatan kualitas belajar dan mengajar menjadi terbatas.

"Akses informasi mengenai inovasi pendidikan yang tidak segera sampai kepada manajemen sekolah juga menimbulkan pemahaman yang tidak sempurna akan kurikulum terkini," ujar Deny, dalam keterangannya kepada awak media, di Jakarta, Jumat (19/7).

Dia menerangkan, sebagai kepala sekolah, pihaknya bertanggung jawab merekrut tenaga guru yang tidak hanya mumpuni dalam mengajar. Tidak hanya itu, menurutnya, guru mesti mempunyai persepsi yang sama dalam menempa karakter siswa dan menjalankan sistem manajemen di sekolah. Deny mengungkapkan, kondisi sekolah yang di pelosok membuat banyak guru tidak tertarik untuk meniti kariernya di SD Perdana Ketapang.

Masalah lain yang dihadapi adalah orang tua yang masih acuh akan proses belajar dan koneksi listrik dan internet yang sering padam. "Sekolah kami berjarak cukup jauh dari pusat perkotaan, membuat peningkatan kualitas belajar dan mengajar menjadi terbatas," terangnya.

Kompetensi Guru

Dia menuturkan, pada akhir tahun 2022, pihaknya mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki sistem manajemen di sekolah. Pihaknya juga mencari guru-guru muda yang bersedia belajar dan mengajar di Ketapang melalui pelatihan dan pembinaan secara intensif.

"Guru-guru muda ini tertarik untuk berkarya di SD Perdana Ketapang karena melihat potensi sekolah untuk berkembang dan akan mendapatkan pelatihan peningkatan kompetensi. Sesuatu yang sangat jarang mereka dapatkan," terangnya.

Deny menuturkan, pelatihan telah membuat manajemen sekolah lebih tertib administrasi dan mantap mempersiapkan akreditasi sekolah. Melalui pelatihan ini, para guru juga juga lebih terbuka untuk berinteraksi dengan wali murid melalui program komite sehingga orang tua mendapat tips dari para guru untuk mendampingi proses belajar anak mereka secara intensif.

"Pelatihan dan pembinaan yang kami dapatkan di sekolah selama dua tahun terakhir memberikan imbas yang lebih besar dari yang saya bayangkan. Untuk ke depannya, saya ingin mengaktifkan kembali kelompok kerja guru daerah (KKGD) di gugus empat yang salah satu fasilitatornya ada di SD Perdana Ketapang," tuturnya. ruf/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top