Pembangkit Listrik Bersih di Tiongkok Tumbuh Pesat di Paruh Pertama 2022
Panel surya dan turbin angin di Zhangbei, Zhangjiakou, Provinsi Hebei, Tiongkok
JAKARTA - Pembangunan pembangkit listrik dari sumber energi bersih, termasuk tenaga air, angin, dan surya, di Tiongkok mengalami pertumbuhan pesat selama paruh pertama 2022. Data dari Administrasi Energi Nasional Tiongkok menyebutkan pada semester I-2022 listrik bersih di negara itu tumbuh 12,8 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 1,235 triliun kilowatt hours (kWh).
Peningkatan itu karena sejak Januari hingga Juni, Tiongkok meningkatkan investasi di bidang suplai energi dan proyek-proyek jaringan listrik. Pemerintah telah menginvestasikan di sektor jaringan listrik sebesar 190,5 miliar yuan atau setara dengan 28,21 miliar dollar AS naik 9,9 persen dari tahun lalu.
Data juga menyebutkan, hingga akhir Juni, kapasitas terpasang pembangkit listrik Tiongkok telah mencapai 2,44 miliar kilowatt, naik 8,1 persen dari setahun sebelumnya.
Selain pembangkit energi bersih, Tiongkok juga mencatat pertumbuhan kuat pada paruh pertama tahun ini dari sektor fotovoltaik yaitu sebesar lebih dari 45 persen.
Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi menyebutkab output paruh tahun dari polisilikon, wafer, sel, dan modul masing-masing meningkat 53,4 persen, 45,5 persen, 46,6 persen, dan 54,1 persen (yoy) yang ditopang oleh permintaan pasar luar negeri yang kuat. Permintaan dari eksternal itu mendorong volume ekspor dan nilai produk fotovoltaik Tiongkok. Ekspor fotovoltaik negara itu mencapai total sekitar 25,9 miliar dollar AS selama periode Januari-Juni, melonjak 113,1 persen dari satu tahun yang lalu.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya