Seorang perajin melakukan proses jahit kerajinan tas berbahan sampah plastik di Sekretariat Runtah Tegal Laka-laka (Rutela), Randugunting, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (13/10). Perajin yang sebagian ibu-ibu rumah tangga memanfaatkan limbah sampah plastik, kulit jagung dan kertas koran diubah menjadi barang bernilai ekonomi seperti tas, jam dan pot tersebut dijual dari 10.000-1.500.000 rupiah tergantung ukuran dan tingkat kesulitan.