Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Peluang Melemah Terbuka

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Penguatan rupiah pada akhir pekan lalu diperkirakan terbatas sehingga berpotensi berbalik melemah awal pekan ini. Investor mengantisipasi pelambatan pertumbuhan ekonomi nasional pada kuadtal III-2023.

Spekulasi pasar menunjukkan perekonomian nasilnal pada kuartal III-2023 tumbuh 1,71 persen secara kuatalan atau qtq dan 5,05 persen secara tahunan arau yoy. Adapun keduanya lebih rendah dari sebelumnya.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong memproyeksikan kurs rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan di pasar uang antarbank, Senin (6/11), bergerak di kisaran 15.600-15.800 rupiah per dollar AS dengan kecemderungan melemah.

Sebelumnya, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank pada penutupan perdagangan, Jumat (3/11), menguat sebesar 0,80 persen atau 128 poin dari sehari sebelumnya menjadi 15.727 rupiah per dollar AS.

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Jumat pekan lalu menyatakan penguatan rupiah dipengaruhi sikap Federal Reserve (The Fed) yang mempertahankan suku bunga tetap stabil dan memberi sinyal agak dovish terkait kenaikan suku bunga acuan. "Hal ini memicu peningkatan spekulasi bahwa Bank Sentral AS selesai menaikkan suku bunga acuan untuk tahun ini, dan baru mulai menurunkan suku bunga pada pertengahan 2024," ujarnya.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top