Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peluang Melemah Terbuka

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi melanjutkan pelemahan, hari ini (28/7). Peluang tersebut terbuka jika bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed menaikkan suku bunga acuannya di luar ekspektasi pasar.

Ekonom Senior Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto, memperkirakan pergerakan rupiah masih lebih banyak dipengaruhi oleh faktor global di mana pelaku pasar masih menunggu hasil Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).

Seperti diketahui, kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Rabu (27/7) sore, ditutup melemah 17 poin atau 0,11 persen dari sehari sebelumnya menjadi 15.010 rupiah per dollar AS.

"Hari ini rupiah memang terlihat melemah, tapi sebenarnya masih relatif stabil dan bergerak di kisaran 15.000 rupiah," kata Ekonom Senior Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto, saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Menurut Rully, pergerakan rupiah masih lebih banyak dipengaruhi oleh faktor global di mana pelaku pasar masih menunggu hasil Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) besok.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top