Pelemahan IHSG Terbatas

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan cenderung melemah terbatas karena secara teknikal melanjutkan pelemahan pasca break out MA5 dan MA20 hingga menguji support +2 standart deviasi regresi. Indikator Stochastic bergerak tertekan dengan bearish momentum dari Indikator RSI membuat peluang menguji support 6.200 kian membesar.

"Diperkirakan IHSG akan bergerak cenderung melemah terbatas menguji support pada perdagangan selanjutnya dengan rentan pergerakan 6.200- 6.258 pada perdagangan Rabu (25/4)," kata analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi dalam risetnya, Selasa (24/4).Saham-saham yang masih dapat diperhatikan di antaranya LSIP, TLKM, BBKP, KDSI, UNVR, VIVA, dan ACES.

Pada perdagangan Selasa, IHSG turun cukup signifikan 78,51 poin atau 1,24 persen di level 6.229,63 dengan sektor konsumer menjadi dalang pelemahan, di antaranya saham UNVR (-5,51 persen), KLBF (-3,93 persen) dan GGRM (-2,13 persen) akibat beberapa outlook saham sektor konsumer pada kuartal pertama di bawah ekspektasi. Investor asing tercatat net sell 659,46 miliar rupiah dengan saham BBRI, UNVR dan ASII menjadi top net sell value investor asing.

yni/AR-2