Pelajar Pimpin Protes Antisenjata
Aksi Pelajar I Sejumlah pelajar membawa gambar korban tewas dari serangan penembakan massal di SMU Marjory Stoneman Douglas, Parkland, Florida, AS, saat mengikuti aksi protes yang menuntut pengetatan UU Senjata Api yang dinamai ‘March For Our Lives’ di Los Angeles, California, Sabtu (24/3). Aksi protes serupa juga dilaporkan terjadi di 800 kota di seluruh AS.
Aksi protes di New York tak sebesar yang diikuti warga yang turun ke jalan di Washington DC. NBC News melaporkan ada lebih dari 800 ribu orang ikut berpartisipasi. Angka ini lebih besar dari aksi serupa yang menamai diri dengan aksi Million Mom March pada 2000.
Konsentrasi utama dari aksi antisenjata api di Washington DC terjadi kantor Kongres AS di Capitol Hill. Para pengunjuk rasa ingin para pembuat keputusan di AS mendengar aspirasi mereka untuk memperketat undang-undang kepemilikan senjata api.
"Warga minta berlakukan larangan penjualan senjata serang dan warga juga menuntut larangan penjualan amunisi berkapasitas besar serta pemeriksaan latar belakang pembeli senjata," kata Kasky.
Kritik Legislatif
Selain menggelar aksi protes, massa yang ikut serta dalam unjuk rasa yang dipimpin para pelajar ini pun membuat petisi ang mengkritik para legislatif yang menentang pengetatan aturan kepemilikan senjata api serta kelompok penyokong undang-undang senjata, National Rifle Association (NRA).
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya