Pejabat Harus Lebih Inovatif dan Kreatif
Hadi Prabowo, Sekjen Kemendagri.
JAKARTA- Era industri 4.0 menuntut lahirnya inovasi dan kreativitas yang makin memudahkan kehidupan. Termasuk juga dalam bidang pelayanan publik. Karena itu, di era industri 4.0, pejabat dituntut lebih inovatif dan kreatif. Khususnya terkait dengan pelayanan publik yang jadi ranah wewenangnya.
Pesan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Hadi Prabowo saat membuka Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) di Jakarta, Senin (18/2).
Pelatihan kepemimpinan itu sendiri diikuti oleh pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP). Menurut Hadi, pelatihan yang digelar tujuannya adalah untuk meningkatkan potensi kepemimpinan para pejabat. Sehingga para pejabat bisa mengelola dan memimpin organisasi pemerintahan pusat maupun daerah dengan baik.
"Dalam diklat ini, akan diuraikan bagaimana meningkatkan pengetahuan, keterampilan yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan," kata Hadi.
Karena itu Hadi meminta, para peserta pelatihan kepemimpinan memanfaatkan dengan baik pelatihan yang digelar. Sebab, tantangan kedepan makin komplek dan berat. Terlebih di era digitalisasi atau era industri 4.0, dimana masyarakat menuntut pelayanan yang lebih cepat, ringkas, efesien dan efektif. Para pejabat, tentunya dituntut untuk terus menerus meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap perilakunya. " Ada perubahan mind set maupun perilaku dalam mengelola di masa yang akan datang," kata Hadi.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya