Pecco: Tak Ada Kendala dengan Ban Jelang GP Mandalika
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia dalam konferensi pers Shell yang berlangsung di Jakarta, Rabu (25/9).
Foto: ANTARA/FAJAR SATRIYOJAKARTA - Pembalap Ducati Francesco "Pecco" Bagnaia menyebut tak ada kendala apa pun dengan ban jelang GP Mandalika yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/9).
Pembalap berusia 27 tahun tersebut mengatakan performa ban juga tergantung dari performa pengemudi yang harusnya mampu menguasai setiap situasi dan kondisi.
"Saya jatuh cinta dengan ban kami karena menurut saya tingkat ban kami adalah sesuatu yang luar biasa," ujar Francesco Bagnaia dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Namun pembalap asal Italia tersebut menggarisbawahi bahwa di titik kecepatan yang cukup tinggi, ban yang ia gunakan kerap kehilangan cengkeraman sehingga membuatnya kesulitan mengendalikan kestabilan.
Tetapiseusai musim ini, Bagnaia berharap timnya mampu menemukan solusi dan alternatif yang tepat agar dapat memulai musim berikutnya tanpa kendala.
"Ketika Anda mencapai tingkat semacam ini, mudah untuk merasa yang lebih cepat atau lebih lambat. Tetapi saya berharap untuk istirahat akhir pekan ini ke akhir pekan berikutnya dan selama sisa musim untuk menemukan lagi untuk tidak memiliki masalah dengan saya," ujar Pecco.
Di GP Mandalika nantinya, Pecco berharap mampu mendapatkanstarting gridyang lebih baik dari dua musim sebelumnya saat balapandi Sirkuit Mandalika.
Pembalap yang meraih dua gelar juara MotoGP tersebuttak mendapatkan posisi start yang terlalu bagus di dua seri Mandalika sebelumnya setelah memulai balapan di posisi keenam pada 2022 dan posisi ke-13 pada 2023.
Namun Pecco mampu menunjukkan bahwa iamampu menaklukkan Sirkuit Mandalika setelah pada 2022 finis di posisi ketiga dan meraih gelar juara GP Mandalika pada 2023.
Redaktur: -
Penulis: Alfred, Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
- 2 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
- 3 Permasalahan Pinjol Tak Kunjung Tuntas, Wakil Rakyat Ini Soroti Keseriusan Pemerintah
- 4 Sabtu, Harga Pangan Mayoritas Turun, Daging Sapi Rp131.990 per Kg
- 5 Desa-desa di Indonesia Diminta Kembangkan Potensi Lokal