Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Myanmar

Pasukan Junta Hancurkan Ratusan Rumah di Kawasan Sagaing

Foto : VoA/AP

Sebuah kendaraan polisi di Okkalapa Selatan, Yangon, Myanmar, Jumat, 9 April 2021. Tentara di kawasan Sagaing, Myanmar, menghancurkan lebih dari 400 rumah di dua desa yang mereka tuduh  memberi perlindungan bagi kekuatan antijunta.

A   A   A   Pengaturan Font

YANGON - Tentara di kawasan Sagaing, Myanmar, menghancurkan lebih dari 400 rumah di dua desa yang mereka tuduh memberi perlindungan bagi kekuatan antijunta, memaksa sekitar 10 ribu warga sipil mengungsi, kata warga pada Rabu (3/2).

Serangan itu terjadi pada 31 Januari malam, sewaktu sekitar 100 tentara dari Kota Myaing di kawasan tetangganya, Magwe, memasuki desa Mwe Tone dan Pan di Kota Pale, Sagaing, dan mulai membakar bangunan-bangunan, kata berbagai sumber kepada RFA.

"Tentara muncul tiba-tiba malam itu," kata seorang warga Mwe Tone yang kehilangan rumahnya. "Mereka bertindak seperti akan berlalu, tetapi kemudian mereka mulai membakar rumah-rumah. Seluruh desa lenyap. Hanya satu atau dua rumah yang tertinggal. Setelah itu, mereka pergi ke arah barat dan membakar rumah-rumah di desa Pan," imbuh dia.

Warga itu, yang minta namanya tidak disebutkan karena takut akan pembalasan, mengatakan, tentara menghancurkan sekitar 220 dari 265 rumah di Mwe Tone dan hampir seperempat dari 800 rumah di Pan.

"Saya tidak dapat kembali ke desa. Saya tinggal di biara. Mereka menghancurkan rumah kami meskipun kami tidak menyerang mereka," ujar dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top