Pasar Tomang Barat Menjadi Proyek Percontohan

JAKARTA - Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DPPKUKM) DKI Jakarta menjadikan Pasar Tomang Barat, Jakarta Barat, sebagai percontohan digitalisasi perdagangan. Hal ini disampaikan Kepala DPPKUKMDKI Jakarta,Elisabeth Ratu Rante Allo,dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (19/8).

Elisabeth mengatakan, dua hari lalu telah mengunjungi Pasar Tomang Barat bersama Menteri Perdagangan. Kunjungan pertama-tama untuk memantau kondisi pasar terutama terkait harga-harga kebuhtuhan pokok. "Selain itu, kunjungan juga dimaksudkan untuk sekaligus menyosialisasikan penggunaan aplikasi belanja kepada pedagang pasar dan pembeli untuk bertransaksi digital melalui aplikasi Grab Mart," ujar Elisabeth.

Menurutnya, Pasar Tomang menjadi percontohan(pilot project) untuk program ini. Digitalisasi merupakan tindak lanjut kemitraan yang dilakukan antara Kementerian Perdagangan dan PT Grab Indonesia. Tujuan kerja sama untuk mendorong digitalisasi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). "Hal ini, kami dorong khususnya untuk para pedagang di pasar rakyat agar mereka mau secepatnya menggunakan aplikasi Grab Mart," tambahnya.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Perumda Pasar Jaya, selaku pengelola pasar rakyat Provinsi DKI Jakarta, menyambut baik program kemitraan yang dilakukan kemendag. Sebab sekarang memang sudah era digitalisasi.

"Kami dari Pemprov DKI Jakarta menyambut baik kemitraan ini karena sejalan dengan misi untuk melakukan digitalisasi UMKM. Kami berharap program aplikasi tersebut dapat berjalan dengan baik," tandasnya. Pemprov DKI berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah pusat maupun sektor swasta untuk mendorong digitalisasi UMKM pasar rakyat.
Halaman Selanjutnya....