Panggung Kreasi dan Penyegaran Rakyat
Pembukaan FKY yang mengambil tema besar "Umbar" itu ditandai dengan pelepasan pawai jalanan yang diikuti 27 kelompok kesenian dari lima kabupaten/kota di DIY serta komunitas kesenian dari Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua.
"FKY dapat menjadi panggung hiburan rakyat, penyegaran dari hiruk-pikuk masalah-masalah politik," kata Sultan.
Ia mengapresiasi perhelatan seni yang setiap tahun digelar itu karena melalui FKY puncak-puncak pencapaian seni yang dihasilkan dari proses kreatif dapat diperagakan dihadapan masyarakat di berbagai sudut ruang publik.
"Umbar merupakan bahasa Jawa yang bermakna kebebasan berkreasi, sebagaimana kalau kita meng-umbar (membiarkan) anak-anak bermain di waktu luang," katanya.
Ketua Umum FKY, Roby Setiawan mengatakan gelaran festival seni yang berlangsung di Planet Pyramid, Jalan Parangtritis, Bantul itu dirancang sebagai ruang apresiasi sekaligus wadah untuk menemukan tradisi yang khas di dalam ekosistem kesenian di Yogyakarta. "Kami berharap mampu memicu kreativitas baru," kata dia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya