P2TIM Buka Kelas Pendidikan Teknik Industri dan Migas

JAKARTA - Pusat Pelatihan Teknik Industri dan Migas (P2TIM) membuka kelas kedua pendidikan latihan teknik industri dan migas di Teluk Bintuni, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat. Sebelumnya atau pada angkatan pertama, P2TIM telah meluluskan 100 orang siswa yang seluruhnya telah diterima bekerja di berbagai industri di sekitar wilayah Bintuni, Jakarta, dan Kuching, Malaysia.

Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw, saat meresmikan pendidikan siswa angkatan kedua P2TIM di Teluk Bentuni, Senin (12/11), menjelaskan P2TIM merupakan lembaga yang dibentuk Pemkab Bintuni bekerja sama dengan Petro Tekno Technical School pada awal 2017 lalu.

Pembentukan P2TIM merupakan strategi Pemkab Bintuni guna mempersiapkan tenaga kerja yang memiliki kemampuan untuk bekerja di sektor industri kimia maupun migas.

Petrus menambahkan, pada angkatan kedua tersebut, P2TIM menerima sebanyak 100 siswa yang akan dibagi menjadi lima kelas.

Selama 3,5 bulan, para siswa di P2TIM akan dibekali pelatihan dan pendidikan dari tenaga ahli yang disiapkan PetroTekno khususnya di bidang scaffolding dan rigging (lifting). "Pengetahuan siswa semakin sempurna karena materi pelatihan di P2TIM juga didukung peralatan teknik yang betul-betul sama dengan peralatan yang digunakan oleh perusahaan kimia maupun migas," tandasnya.
Halaman Selanjutnya....