Organisasi Pers Lakukan Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Massa dari sejumlah Organisasi Pers, diantaranya Pewarta Foto Indonesia (PFI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jakarta Raya, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya, Serikat Pekerja Media dan Industri Kreatif Untuk Demokrasi (SINDIKASI), LBH Pers Jakarta dan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) dari sejumlah Kampus, berujukrasa di depan Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (27/5). Mereka menolak Seluruh Pasal Pembungkam Kebebasan Pers dan Kebebasan Berekspresi dalam Revisi UU Penyiaran, karena berpotensi mengekang kebebasan berekspresi, dan diskriminasi terhadap pers, dan mendesak DPR segera menghentikan pembahasan Revisi Undang-Undang Penyiaran yang mengandung pasal-pasal bermasalah ini serta meminta DPR harus melibatkan organisasi pers, akademisi, dan masyarakat sipil dalam penyusunan kebijakan yang berkaitan dengan kebebasan pers dan kebebasan berekspresi, juga memastikan bahwa setiap regulasi yang dibuat harus sejalan dengan prinsip-prinsip demokrasi dan kebebasan pers karena Pers merupakan pilar keempat dalam sistem demokrasi.