Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Orang Tua Wajib Tahu, Infeksi Demam Berdarah di Usia Anak Bisa Ganggu Tumbuh Kembang

Foto : ANTARA/Jessica Wuysang

Seorang pasien anak pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) didampingi ibunya saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (4/8/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Dokter spesialis anak RS Hermina Jatinegara dr. Kanya Ayu Paramastri Sp.A mengatakan anak yang terinfeksi demam berdarah dengue (DBD) bisa mengganggu proses masa tumbuh kembangnya karena asupan nutrisi yang kurang.

"Kalau seperti umumnya anak infeksi pastinggakmau makan, anaknya rewel, susah tidur, otomatis kalau gangguan makan nutrisi bisa turun, kalau itu terjadi berulang daya tahan tubuhnyanggakoke," kata Kanya saat diskusi tentang pencegahan DBD di Jakarta, Minggu.

Kanya mengatakan infeksi DBD yang hebat dan berulang, bisa berujung stunting karena asupan nutrisi anak yang tidak adekuat, sehingga terjadi risiko gagal tumbuh dan kenaikan berat badan tidak baik pada jangka panjang.

Infeksi dengue yang terjadi berulang memang tidak menyebabkan efek samping pada organ lain dalam tubuh anak ketika dewasa. Namun jika kejadian dengue menyerang otak, bisa menjadi masalah seperti kekurangan cairan, dan kekurangan oksigen yang sampai merusak otak.

Dokter yang pernah mengenyam pendidikan dokter umum di Universitas Brawijaya Malang ini juga mengatakan dengue yang bisa menyerang berulang hingga empat kali, biasanya akan lebih parah di infeksi kedua dan seterusnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top