Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kerja Sama Multilateral

OECD Respons Positif Permintaan Keanggotaan RI

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) menanggapi positif permintaan Indonesia untuk menjadi anggota organisasi itu.

"Minat tersebut telah ditanggapi secara positif oleh OECD mengingat hubungan kerja sama yang konstruktif antara Pemerintah dan OECD, serta mempertimbangkan peran kepemimpinan Indonesia dalam berbagai forum global dan kinerja perekonomian Indonesia yang baik," kata Menko Airlangga melalui keterangan di Jakarta, Rabu (2/8).

Menko Airlangga menjelaskan Indonesia saat ini fokus untuk mendorong pemanfaatan keunggulan demografis guna mencapai visi menjadi negara maju berpendapatan tinggi sebagaimana dijabarkan dalam Rancangan Akhir Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Visi Indonesia Emas 2045.

Proses aksesi keanggotaan OECD tersebut secara komprehensif mendukung reformasi struktural di tingkat domestik yang saat ini giat dijalankan oleh Pemerintah. Reformasi itu akan mempromosikan efisiensi dan harmonisasi kebijakan untuk menciptakan label playing field dunia usaha.

Hal itu akan mendorong Pemerintah dapat terlibat aktif dalam diskusi global, yang mana Indonesia berkesempatan untuk ikut serta dalam menentukan standar global yang diikuti negara OECD. Dengan menjadi anggota OECD juga akan memberikan keunggulan reputasi dan peningkatan kepercayaan investor karena Indonesia menganut standar kebijakan yang unggul dan terpercaya.

"OECD membagikan kepada Indonesia pengalaman negara anggota OECD lain dalam memanfaatkan keunggulan demografis dan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan oleh Indonesia dalam rangka menuju negara maju dan berpendapatan per kapita tinggi," ujarnya.

Konvensi Paris

OECD merupakan organisasi internasional yang dibentuk berdasarkan Konvensi Paris 1960 dan berbasis di Paris, Prancis. OECD memiliki tujuan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan, dan meningkatkan standard hidup negara anggotanya melalui promosi ekonomi dan pengembangan sumber daya.

Saat ini, Indonesia telah menjadi key-partner OECD bersama dengan Brasil, Tiongkok, India dan Afrika Selatan.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top