Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Obati Rindu dengan Rayakan Lebaran di Tanah Afrika

Foto : Dok Kedubes RI di Tanzania

Foto Bersama I Duta Besar RI untuk Tanzania, Ratlan Pardede (depan kedua dari kanan), berfoto bersama dengan WNI dan tamu undangan dalam acara open house perayaan Lebaran di Balai Nusantara, Wisma Duta RI, Dar es Salaam, pada Rabu (5/6) lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Merayakan hari raya Idul Fitri di tanah orang lain selalu memiliki cerita tersendiri. Kerinduan terhadap suasana Lebaran di Tanah Air yang penuh suka cita serta penuh dengan aneka sajian makanan Idul Fitri khas Tanah Air menjadi suatu hal yang harus dihadapi bagi para WNI perantau di negeri lain.

Hal tersebut tidak terkecuali dengan komunitas WNI yang berada di wilayah KBRI Dar es Salaam, Tanzania. Hal inilah yang melatarbelakangi penyelenggaraan open house Duta Besar RI di Dar es Salaam pada Rabu (5/6), di Balai Nusantara, Wisma Duta RI, Dar es Salaam.

Open house bertujuan untuk meningkatkan tali silaturahim antara sesama warga negara Indonesia (WNI) di wilayah akreditasi dan mengobati kerinduan para WNI akan suasana Lebaran di Tanah Air.

Acara ini dihadiri oleh keluarga Duta Besar Ratlan Pardede, seluruh staf KBRI Dar es Salaam, serta WNI negara akreditasi. Dalam kesempatan tersebut, turut hadir pula tamu khusus dari komunitas Muslim Tanzania, yang diwakili oleh Sheik Issa Othman Issa, Imam Besar Masjid Ma'amoor (masjid terbesar di Tanzania) yang juga menjadi anggota National Council of Ulamaa, serta delegasi dari Liga Tari Universitas Indonesia (UI) yang tengah berada di Tanzania untuk dalam rangka misi budaya untuk perhelatan Indonesian Cultural Day yang akan diselenggarakan pada Sabtu (8/6) ini.

"Harapan saya agar melalui momen Idul Fitri, masyarakat Indonesia dapat saling memaafkan dan tetap bersatu meskipun memiliki pilihan politik yang berbeda pada saat penyelenggaraan pemilu yang lalu," demikian sambutan dari Dubes Ratlan Pardede

"Marilah kita saling memaafkan untuk menuju suatu kesuksesan di dalam hal pekerjaan kita dan kehidupan kita," imbuh Duta Besar RI untuk Tanzania itu.

Diapresiasi Tamu

Turut memberi sambutan dalam acara open house ini adalah Sheikh Issa selaku tamu khusus. Sheikh Issa mengatakan bahwa ia mengapresiasi kegiatan tersebut dan menyampaikan kekagumannya terhadap keramahtamahan masyarakat Indonesia yang terlihat melalui para WNI di Tanzania yang murah senyum.

Dalam open house tersebut, Ibu Indah Paramita sebagai perwakilan WNI yang telah tinggal di Tanzania selama 4 tahun juga membagikan pengalamannya terkait suasana kekeluargaan yang muncul dalam berbagai program pembinaan WNI KBRI Dar es Salaam.

"Suasananya sangat akrab dan penuh kekeluargaan. Meskipun kita jauh dari tanah air, kita tetap merasakan hangatnya lebaran di luar negeri,"kata Ibu Indah.

Terselenggaranya acara open house perayaan Idul Fitri di Dar es Salaam ini diapresiasi Ragil, salah satu anggota tim Liga Tari Universitas Indonesia yang tengah berada di Tanzania.

"Ini adalah pengalaman pertama saya berlebaran di perantauan," ungkap Ragil. "Di sini, kita benar-benar merasakan Lebaran seperti di rumah, dengan berbagai macam makanan dan kehangatan sebagaimana kita di rumah," imbuh dia.

Total WNI di wilayah akreditasi KBRI Dar es Salaam mencapai 133 orang, dengan latar belakang yang beragam yaitu mulai dari pekerja ahli, pemuka agama, ibu rumah tangga, dan pebisnis.

KBRI Dar es Salaam berupaya untuk terus meningkatkan intensitas people-to-people contact antara RI dan Tanzania agar peluang kerja sama di berbagai sektor, termasuk sektor ekonomi, dapat lebih terbuka. I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top