Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Norris Pangkas Keunggulan Verstappen

Foto : MOHD RASFAN / AFP

Lando Norris mengangkat tropi I Pembalap McLaren asal Inggris Lando Norris mengangkat tropi untuk merayakan kemenangan di podium usai balapan malam Grand Prix Formula Satu Singapura di Marina Bay Street Circuit di Singapura, Minggu (22/9) malam. Ini kemenangan GP ketiga dalam karier Norris dan yang pertama dari posisi pole.

A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Lando Norris memuji performa luar biasa McLaren setelah kemenangan dominan Grand Prix Singapura, Minggu (22/9) malam. Hasil itu memperkecil jarak poin di klasemen pembalap Formula 1 dengan Max Verstappen, yang finis di posisi kedua.

Ini kemenangan GP ketiga dalam karier Norris dan yang pertama dari posisi pole. Dia menyelesaikan balapan dengan keunggulan hampir 30 detik di depan Red Bull milik Verstappen. Norris mengakui beberapa kali nyaris menabrak dinding di Sirkuit Jalanan Marina Bay yang terkenal sempit saat bannya mulai aus di putaran-putaran akhir.

"Balapannya luar biasa. Ada beberapa momen yang terlalu dekat. Saya mengalami beberapa momen yang mendebarkan. Ban mulai menurun performanya, dan mengejutkan," ujar Norris.

Norris berhasil menghindari kerusakan dan mengurangi selisih poin dengan Verstappen menjadi 52 poin, dengan enam balapan dan tiga sprint tersisa.

Rekan setimnya, Oscar Piastri, finis ketiga, memperpanjang keunggulan McLaren atas Red Bull di klasemen konstruktor menjadi 41 poin. Dalam balapan 62 lap di bawah sinar lampu Marina Bay, Norris memulai dengan cemerlang dari pole dan langsung menjauh dari Verstappen menuju tikungan pertama. Sedangkan Lewis Hamilton, yang menggunakan ban lebih lunak, gagal melewati pembalap asal Belanda tersebut.

Hamilton menjadi satu-satunya pembalap terdepan yang memulai dengan ban lunak dan harus membayar mahal saat harus pitstop lebih awal di lap 18, kemudian kesulitan di tahap akhir balapan. Piastri memulai dari posisi kelima, tetapi strategi yang lebih baik memungkinkannya untuk melewati Hamilton dan pembalap Mercedes kedua, George Russell di akhir balapan.

Verstappen tampak hanya memiliki harapan kepada safety car atau red flag yang tidak pernah terjadi, yang membuatnya melaju sendirian hampir setengah menit di belakang Norris.

"Saya sendiri di lintasan mencoba melakukan yang terbaik dan mengatur kecepatan sampai akhir," ujar Verstappen. Dia belum pernah menang dalam delapan kali balapan di Singapura. Red Bull memang selalu kesulitan.

Pembalap berusia 26 tahun itu hanya menyamai prestasi terbaik sebelumnya di Singapura, finis kedua pada 2018. Hamilton kehilangan satu posisi lagi di putaran ke-50 dari Charles Leclerc dari Ferrari, yang memulai balapan di posisi kesembilan.

Leclerc finis di depan Hamilton. Mobil Ferrari kedua milik Carlos Sainz di posisi ketujuh. Fernando Alonso, Nico Hulkenberg, dan Sergio Perez melengkapi posisi 10 besar. ben/AFP/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top