Nilai Tambah Manufaktur Terus Dipacu
"Dengan berbagai produk inovatif dan solusi industri yang ditawarkan, Indonesia menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan nilai tambah bagi pasar global," tegas Agus.
Terdapat sembilan perusahaan dari berbagai sektor industri di Indonesia yang ikut menjadi co-exhibitor di Paviliun Indonesia. Kehadiran Indonesia di Hannover Messe menandakan komitmen dan keseriusan dalam mengikuti lanskap industri yang dinamis, ekonomi yang bertumbuh, dan ekosistem inovasi yang berkembang pesat di panggung dunia. Dengan ragam industri mulai dari manufaktur, teknologi produksi, energi, otomatisasi, dan teknologi informasi, Indonesia siap memberikan kontribusi dan dampak signifikan di acara ini.
"Untuk mewujudkan industri yang cerdas dan berkelanjutan, kita memerlukan kolaborasi yang kuat antara berbagai pemangku kepentingan, termasuk pelaku industri/sektor swasta, pemerintah, institusi akademik, dan komunitas," jelas Menperin.
Kolaborasi yang kuat tersebut bertujuan untuk melakukan investasi dalam R&D, memanfaatkan teknologi terkini, menerapkan praktik terbaik, dan mendorong lingkungan dan kemajuan teknologi yang berkelanjutan di seluruh sektor industri.
Menperin menekankan tujuannya adalah untuk mengembangkan sektor-sektor perekonomian yang tidak hanya berkelanjutan dan ramah lingkungan serta sosial, namun juga memberikan manfaat bagi generasi sekarang dan masa depan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : andes
Komentar
()Muat lainnya