Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ruang Interaksi

Museum Jakarta Fasilitasi Kegiatan Warga

Foto : ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

Wisatawan berjalan melewati gedung Museum Wayang, Jakarta Barat.

A   A   A   Pengaturan Font

“Pemerintah Provinsi Jakarta menggratiskan warga dan komunitas yang ingin mengadakan acara di museum-museum yang berada dalam naungan pemerintah. Syaratnya, kegiatan harus bersifat edukasi,"

JAKARTA - Museum-museum Jakarta memfasilitasi warga yang ingin mengadakan kegiatan. Mereka dapat menggunakan ruang-ruang museum tanpa dipungut biaya.

"Pemerintah Provinsi Jakarta menggratiskan warga dan komunitas yang ingin mengadakan acara di museum-museum yang berada dalam naungan pemerintah. Syaratnya, kegiatan harus bersifat edukasi," jelas Ketua Subkelompok Sejarah dan Permuseuman Dinas Kebudayaan Jakarta, Bayu Niti Permana, Senin.

"Kalau sifatnya kerja sama berarti mereka mempublikasikan museum. Bebas biaya," ujarnya. Namun, tema kegiatannya harus satu tema dengan museum. Misalnya kegiatan tentang perjuangan, bisa diselenggarakan di Museum Joang'45.

Bagi warga yang ingin mengadakan acara untuk kepentingannya sendiri, perlu membayar biaya retribusi. Namun, Bayu tak merinci jumlahnya karena biasanya dikomunikasikan dengan pengelola museum terkait.

Bayu menuturkan, beberapa komunitas sebenarnya pernah mengadakan seminar tentang sejarah, koleksi atau pengelolaan museum. Mereka mengelola dan mencari partisipan serta sponsor.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top