Muenchen Percaya Diri Hadapi Inter Milan di Perempat Final Liga Champions

MUENCHEN - Bayern Muenchen percaya diri untuk menghadapi Inter Milan di babak perempat final Liga Champions setelah mengalahkan Bayer Leverkusen. Namun, laga ini dipastikan bakal berat bagi raksasa Bundesliga itu karena Inter tampil solid sepanjang turnamen.

Tim asal Italia tersebut berhasil mengamankan posisi keempat di fase liga dengan 19 poin, jumlah yang sama dengan FC Barcelona dan Arsenal.

Keberhasilan tersebut membawa Inter langsung lolos otomatis ke babak 16 besar dan menghadapi wakil Belanda, Feyenoord. Feyenoord sebelumnya mengejutkan banyak pihak dengan kemenangan 3-0 atas Bayern, namun Inter tidak terpengaruh oleh fakta tersebut. Mereka menunjukkan ketangguhan dengan kemenangan 2-0 di Rotterdam, sebelum memastikan tiket ke perempat final melalui kemenangan 2-1 di Milan.

Muenchen dan Inter memiliki sejarah pertemuan yang cukup panjang di Liga Champions, termasuk dalam babak penyisihan grup musim 2022/23. Saat itu, Muenchen masih dilatih oleh Julian Nagelsmann dan berhasil menang dalam dua pertemuan dengan skor identik 2-0. Gol-gol Muenchen dalam laga tersebut dicetak oleh Leroy Sané, Eric Maxim Choupo-Moting, Benjamin Pavard, serta satu gol bunuh diri dari pemain Inter.

Menariknya, salah satu pencetak gol Muenchen dalam duel tersebut, Benjamin Pavard, kini bermain untuk Inter Milan. Bek asal Prancis itu pindah ke Italia setahun setelah pertemuan terakhir kedua tim, dan kini akan menghadapi mantan klubnya. Selain Pavard, Yann Sommer, mantan kiper Muenchen, juga telah bergabung dengan Inter dalam waktu yang hampir bersamaan.

Para penggemar Muenchen tentu berharap Sommer tidak menjadi momok bagi mereka, seperti yang sering ia lakukan di masa lalu. Kiper asal Swiss itu memiliki catatan impresif ketika menghadapi Bayern saat masih berseragam Borussia Mönchengladbach, dengan beberapa kali menggagalkan peluang emas tim Bavaria.

Jadwal pertandingan antara Muenchen dan Inter telah ditetapkan, dengan leg pertama akan berlangsung di Munich pada 8 atau 9 April, sementara leg kedua akan digelar di Milan pada 15 atau 16 April. Pertandingan ini akan menjadi salah satu yang paling ditunggu-tunggu dalam perempat final Liga Champions musim ini.

Selain itu, Muenchen juga dihadapkan pada jadwal padat di antara dua laga tersebut. Mereka harus menghadapi Borussia Dortmund dalam pertandingan penting Bundesliga, yang bisa menentukan persaingan di papan atas. Sementara itu, pertandingan melawan Augsburg dan Heidenheim juga akan menjadi tantangan tersendiri bagi Muenchen dalam upaya mereka mempertahankan performa terbaik di semua kompetisi.

Dengan segala tantangan yang ada, Muenchen harus tampil dalam kondisi terbaik mereka untuk menghadapi Inter Milan. Rekor pertemuan sebelumnya mungkin berpihak kepada Muenchen, tetapi Inter telah menunjukkan perkembangan yang signifikan musim ini dan siap memberikan perlawanan sengit.