Mortir Seberat 800Kg Diamankan Polisi

JAKARTA - Polisi mengamankan sebuah bom aktif seberat 800 kilogram (kg) diduga peninggalan zaman perang Belanda dan Jepang. Bom tersebut ditemukan di lapangan voli RT 002/RW 03, Pulau Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kepulauan Seribu, Minggu (5/5) sekitar pukul 09.30 WIB.

"Jenisnya mortir dengan beratnya sekitar 800 kilogram dan masih aktif," kata Kapolsek Kepulauan Seribu Selatan, AKP Bambang Budi Hastono.

Menurut Bambang, Mortir peninggalan perang Belanda-Jepang tersebut diduga tidak meledak saat dijatuhkan dari pesawat. Karena bom tersebut hanya mengenai pasir. "Pada saat dijatuhkan dari pesawat itu tidak meledak, hanya kena pasir dan jatuhnya tidak tepat," ujarnya.

Menurut Bambang, sebanyak tujuh personel Tim Gegana yang dipimpin oleh Wakaden Gegana, Kompol Suli, sudah berada di lokasi penemuan mortir.

"Mortir tersebut rencananya hari ini juga akan di bawa menuju Dermaga 1 Marina Ancol," tutur Bambang.Selanjutnya, mortir akan dibawa ke Markas Gegana Petamburan untuk dinonaktifkan dan dimusnahkan. jon/P-6
Halaman Selanjutnya....