Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mobile JKN Hadir, Keruwetan Minggir

Aplikasi Mobile JKN ini memberikan alternatif cara yang lebih mudah dalam mengurus kepesertaan Program JKN-KIS. Kalau ada aplikasi ini, keruwetan pun hilang

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta Selatan, Jamkesnews - Nunung Nuraliya (38), begitu fokus mendengarkan arahan dari petugas BPJS Kesehatan. Tidak berapa lama, dia pun mengeluarkan smartphone-nya dan mengikuti arahan dari petugas. Ternyata, Nunung sedang mengunduh dan melakukan registrasi di aplikasi Mobile JKN. Tidak berapa lama, aplikasi Mobile JKN pun sudah terpasang dan mulai Nunung gunakan. Ditemui oleh tim Jamkesnews di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Selatan pada hari Kamis (18/07), Nunung pun bercerita.

"Saya awalnya datang ke kantor BPJS Kesehatan untuk mengubah alamat saya. Oleh petugas resepsionis, saya diberi tahu untuk mengunduh aplikasi Mobile JKN. Oleh petugas, saya diberi tahu kalau aplikasi ini bisa melakukan banyak hal tanpa perlu saya harus bolak-balik datang ke kantor BPJS Kesehatan. Saya bisa mengecek status kepesertaan, mengubah tempat berobat pertama (Klinik, Puskesmas, atau Dokter Keluarga - red), mengubah alamat, sampai saya juga bisa daftar autedebet. Semuanya bisa saya lakukan dengan smartphone saya saja," Ujar Nunung.

Mendengar informasi tersebut, Nunung langsung tertarik dan dia pun mengunduh aplikasi itu. Ternyata, menurut Nunung aplikasi ini sangat mudah digunakan untuk hampir semua kalangan usia. Tidak butuh waktu lama, dia pun bisa menggunakan aplikasi tersebut. Nunung pun mengubah alamatnya sesuai dengan alamat terbaru, dan ternyata proses pengubahannya sangat cepat.

"Menurut informasi dari petugas, alamat saya akan berubah tanggal satu dibulan depan. Dan yang membuat saya semakin terkesan, saya tidak perlu mencetak kartu setiap ada perubahan karena sudah ada Kartu Indonesia Sehat (KIS) Digital. Saya pun bisa menggunakan KIS Digital saya untuk berobat ke fasilitas kesehatan. Jadi saya tidak perlu bawa-bawa kartu KIS fisik saya untuk berobat," Lanjut Nunung.

Nunung merasa aplikasi Mobile JKN ini sangat membantu dirinya dan pastinya masyarakat luas. Menurut Nunung, aplikasi ini menjadi solusi terbaik untuk menyelesaikan keruwetan dalam mengurus kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Banyak jalan pintas yang diberikan, yang membuat peserta JKN-KIS hanya perlu menggunakan smartphone untuk mengurus beberapa keperluannya.

"Sekarang, tinggal BPJS Kesehatan semakin aktif mensosialisasikan aplikasi ini. Karena percuma saja, aplikasi sebagus dan selengkap ini kalau hanya segelintir orang saja yang tahu. Saya harap seluruh masyarakat Indonesia nantinya bisa memiliki dan menggunakan aplikasi ini," Tambah Nununng. (RI/sw)

Komentar

Komentar
()

Top